Populer

Khas

Minggu, 19 November 2017

Berziarah ke Makam Leluhur Cianjur di Cikundul

Makam Dalem Cikundul (foto:wikipedia)
Dalem Cikundul merupakan tokoh yang cukup penting dalam sejarah Kabupaten Cianjur. Beliau merupakan dalem pertama dan terakhir dari Padaleman Cianjur pad amasa peralihan kekuasaan Mataram kepada VOC atas Priangan. Padaleman Cianjur inilah yang pada kemudian berubah menjadi kabupaten Cianjur. Keturunan-keturunan beliau akhirnya menjadi beberapa penerus pemangku jabatan bupati pada zaman Belanda.

Makam Dalem Cikundul terletak di Kampung Majalaya, Desa Cijagang, Kecamatan Cikalong Kulon. Untuk mencapai ke lokasi makam tergolong mudah. Jalan beraspal telah mencapai desa tersebut.

Makam yang cukup banyak didatangi peziarah ini terletak di bagian atas bukit Pasir Gajah. Bukit ini diapit oleh aliran sungai Cikalong pada sisi barat dan selatannya, sisi timur merupakan tanah tegalan, sedangkan bagian utara berupa hutan. Di samping makam tokoh utama tersebut di bagian bawah terdapat pula banyak makam. Kompleks makam ini hampir menyatu dengan pemukiman warga desa hanya dipisahkan oleh aliran sungai Cikalong.
Makam Wiratanu 1 (Dalem Cikundul) tahun 1920 (foto: dicianjur.com)
Kompleks makam telah mengalami beberapa pemugaran. Pemugaran terakhir dilakukan pada tahun 1984 oleh Moeslim Thaher, seorang anggota DPA. Kompleks makam membujur dari selatan ke utara dan dilengkapi dengan pagar keliling. Topografi sekitar kompleks makam bergelombang dan kompleks makam miring, makin ke utara makin naik.

Pada bagian bawah terdapat pos pengelola makam, pintu gerbang, dan masjid. Dari pos ini peziarah menuju ke makam Dalem Cikundul melewati jalan berteras yang dibagi menjadi dua bagian/jalur yang dipisahkan dengan pembatas besi, yaitu bagian bagi perempuan dan laki-laki. Di sisi kanan jalan berteras ini dijumpai banyak makam. Sampai di bagian puncak, dijumpai bangunan cungkup permanen berdenah segi empat cukup besar menghadap ke selatan yang berisi makam Dalem Cikundul.
Tangga masuk ke makam (foto: Cianjurkab.go.id)
Bangunan cungkup terbagi menjadi dua, yaitu teras/serambi dan bangunan utama. Bangunan utama dilengkapi dengan dua pintu. Pintu yang terletak di bagian timur diperuntukkan bagi peziarah perempuan, sedangkan pintu di bagian barat diperuntukkan bagi peziarah laki-laki. Ruangan dalam juga terpisah bagi peziarah laki-laki dan perempuan dibatasi dengan dinding tembok penyekat setinggi sekitar 1 meter.

Di tengah ruang utama ini terdapat makam Dalem Cikundul. Makam tersebut dikelilingi pagar teralis dan dilengkapi dengan pintu di bagian baratnya. Makam ditutupi dengan kain putih, demikian juga halnya dengan kedua nisan penanda makam. Pengeramatan terhadap makam ini demikian tinggi sehingga petugas pengelola makam tidak berani membuka kain putih pembungkus nisan.

Sumber: Disbudpar Prov. Jawa Barat

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Traveler Cianjur 2017